NTTBersuara.com, KUPANG — Masih dalam suasana Idul Fitri 1443 H, diakhir bulan Syawal 29 Mei 2022 Ikatan Keluarga Minang Saiyo Sakato (IKMSS) Kupang menggelar acara Halal Bihalal dengan thema ”Saling Memaafkan, Merupakan Modal Dasar Untuk Membangun Kebersamaan Yang Haqiqi Dan Solid Diantara Kita”, Sub Thema ”Basamo Mangkonyo Bisa, Pada Tataran Kerja Nyata”, Kupang-NTT, Minggu (29/5/2022).
Halal Bihalal ini diselenggarakan rutin setiap tahun setelah melaksanakan Lebaran. Acara ini diselenggarakan bertujuan agar warga Minang dan masyarakat sekitar bisa berkumpul di “Rumah Gadang Minang” dengan alamat di Oebufu, untuk saling bermaaf-maafan yang dipimpin oleh Ketua Panitia _three in one_ Bpk. Irwan.
“Acara ini kami ambil diakhir bulan Syawal, 28 Syawal 1443 H dengan pertimbangan karena pada saat Syawal banyak warga Minang yang mudik. Oleh karena itu, acara diselenggarakan pada akhir bulan dengan harapan seluruh warga Minang yang ada di NTT bisa hadir dan berkumpul untuk saling memaafkan dan memperkuat tali silahturahmi antar warga Minang”, ujar Ketua IKM Saiyo Sakato Kupang Bpk. Muallim Chaniago.
Halal Bihalal ini terbuka untuk seluruh warga Minang yang ada di NTT terutama di Kota Kupang, bahkan kami juga mengundang warga sekitar karena sesuai dengan slogan kami adalah “dimana bumi dipijak disitulah langit dijunjung”, sehingga siapapun mereka yang tinggal disekitaran Masjid Al-Muhajirin apapun agamanya kita persilahkan untuk bersama-sama mengikuti acara ini. Acara Halal Bi Halal 1443 H IKM Saiyo Sakato Kupang juga dihadiri oleh dunsanak kami yang tinggal dan bekerja di Kab. Belu, Kab. TTU dan Kab. TTS”, imbuh Bpk. Muallim Chaniago.
“H-1 atau sehari sebelum acara Halal Bihalal dimulai, kegiatan diawali dari Sabtu sore hingga dinihari yaitu Tradisi Malamang, sejenis makanan khas Minang yang terbuat dari beras ketan yang dimasak pakai bambu dan tape ketan hitam sebagai teman buat makan Lamang tersebut. Lamang ini dibuat dengan pemesanan bambu khusus dari Kota Soe yang diprakarsai langsung oleh orangtua kita yang tinggal di Soe yaitu Bpk. Rafles Tanjung. Kegiatan Malamang ini bertujuan disamping untuk dinikmati bersama juga untuk di Lelang untuk _mancari pitih_ finishing Gedung yang belum selesai. Disamping lelang Lamang, juga ada lelang ayam goreng balado dan kue brownis”, pungkasnya.
Alhamdulillah kegiatan berjalan dengan aman dan sukses. Selanjutnya, kegiatan ditutup dengan acara salam-salaman dan ramah-tamah oleh seluruh warga Minang dan warga sekitar gedung yang hadir pada acara tersebut. (*/lya)