Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), melalui Dinas Kesehatan (Dinkes), janji akan mengadakan alat Ultrasonografi (USG) yang ditempatkan di 11 Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) guna melayani ibu hamil secara gratis.
“Dituahun 2023, pemerintah telah menyediakan sarana peralatan USG pada 11 puskesmas, untuk mendukung pemeriksaan gratis bagi ibu hamil,”kata Kepala Dinas Kesehatan kota Kupang, Retnowati, Rabu (4/5/2023).
Layanan USG gratis di Puskesmas semata bertujuan, peningkatan kualitas layanan agar dapat mendeteksi masalah kesehatan ibu hamil. berdasar data kasus Kematian Ibu dan Bayi tahun 2022 di kota Kupang, masih dalam kategori tinggi yakni mencapai 115 orang per 100ribu kelahiran hidup.
Ketersediaan peralatan USG ditiap Puskesmas, bertujuan untuk mendeteksi permasalah kehamilan lebih awal di tingkat puskesmas agar apabila ada masalah dapat dilakukan pendampingan dan penyuluhan bagi ibu hamil untuk melakukan pemeriksaan kehamilan atau Antenatal Care (ANC) secara rutin minimal 8 kali.
Kepala Puskesmas Bakunase, Dr.Sartje Nubatonis, mengatakan, layanan USG secara gratis bagi ibu hamil ada puskesmas dulu pernah ada, namun saat ini tidak dapat terlayani karena peralatan tersebut dalam kondisi rusak dan belum diadakan yang baru.
“Memang pernah ada layanan USG gratis, tapi sekarang alatnya rusak dan sementara pengadaan baru,”kata Dr.Sartje.
Ketersediaan layanan USG gratis menjadi salah satu langkah pemerintah untuk menekan dan mengurangi angka kasus kematian ibu dan bayi yang terus meningkat dalam tiga tahun terakhir
Kematian ibu dan bayi di kota Kupang juga dipengaruhi beberapa faktor seperti kurangnya akses pelayanan kesehatan, kekurangan gizi pada ibu hamil, praktik buruk dalam perawatan bayi, faktor lingkungan seperti sanitasi yang buruk dan kepadatan penduduk yang tinggi, dapat menyebabkan infeksi dan penyakit yang lebih tinggi pada bayi dan kurangnya edukasi tentang perawatan bayi dan praktik kesehatan yang baik. (lya)