NTTBersuara.com, KUPANG,– Kelurahan Oebobo menggelar event Festival Budaya Kelurahan Oebobo di Kampung Tenun Alor selama tiga hari mulai dari tanggal 20– 22Juli 2023.
Demikian dikatakan Lurah Oebobo, Jhon Edward Purba, Kamis (20/7/2023) di Kampung Tenun Alor Kelurahan Oebobo.
Ia mengatakan Kelurahan oebobo menggelar event festival budaya terlebih khusus budaya alor tetapi kami juga melakukan kegiatan-kegiatan budaya lain seperti Rote dan Timur.
“Konsepnya adalah dalam festival ini ada empat kegiatan seperti kegiatan pameran UMKM, atraksi budaya dalam hal ini tenun lalu ada lomba nyanyi daerah, dan tarian tradisional,”katanya.
Menurutnya, ada empat kegiatan dalam festival ini dan kami lakukan bersama-sama stakeholder yang ada di kelurahan Oebobo dan pelaku-pelaku usaha baik BUMN atau dinas-dinas fertikal yang ada di wilayah kelurahan Oebobo.
“Ini memang satu kegiatan yang ada di kelurahan tahun ini baru dimulai. Untuk kelurahan Oebobo festival budaya memang agak susah di anggaran secara umum karena anggaran yang minim untuk even sebesar ini. Tetapi bila dilakukan komunikasi yang baik di stakeholder yang bawah sampai ke atas kami bisa lakukan itu dengan baik. Untuk kelurahan Oebobo ini saya rasa berjalan dengan baik ada hal teknis dan kendala bisa kami atasi,” ungkapnya.
Keterlibatan kami lembaga masyarakat dan kelurahan disitu ada RT, RW jadi kami mau melibatkan buktinya setiap RT ada perwakilan anak-anak berpartisipasi dalam lomba bernyanyi lalu setiap RT ada menampilkan beberapa tarian-tarian jadi partisipasi stakeholder yang dibawah dalam hal ini RT, RW sangat berpartisipasi di kelurahan Oebobo
“Untuk kelurahan Oebobo ada 40 RT dan 12 RW. Lomba nyanyi ini khusus untuk anak SD dan SMP dari perwakilan RT-rt,” ujarnya.
Rangkain kegiatan festival budaya mulai dari tanggal 20-22 Juli 2023 mulai dari pagi sampai sore kegiatan ini juga melibatkan UMKM kelurahan juga seperti krupuk beta, sukiran ada kuliner-kuliner pangan ikan nanti dalam kegiatan ini kami sudah sampaikan supaya mereka mempunyai satu nama dalam UMKM nya termaksud UMKM untuk tenun yang ada disini tenun alor dan tenun sotis
“Scara keseluruhan kelurahan Oebobo di minta untuk budaya Alor jadi maksimal kegiatan ini budaya Alor tapi kami tidak menutup untuk etnis yang lain,” katanya.
Untuk kegiatan festival budaya di Kelurahan Oebobo Ini mereka sangat antusia tadi BNN NTT melakukan sosialisasi lalu dari Jasa Raharja juga melakukan pemeriksaan kesehatan gratis dari bank NTT juga melakukan sosialisasi jadi mereka sangat berpartisipasi malah mereka bilang kalau bisa tahun depan jauh sebelum kegiatan informasikan ke kami pak agar kami bisa membuat satu kegiatan di festival (lya)