NTTBersuara.com,KUPANG,– Sebanyak 25 jurnalis mengikuti Technical Workshop On Disaster Management yang digelar oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Selain jurnalis, peserta juga berasal dari BPBD serta Kominfo NTT.
“Kegiatan ini bertujuan meningkatkan manajemen resiko, bencana, mintagasi dan pasca bencana. Mengenalkan sistem komando. Tingkatkan kompetensi jurnalis dlm meliput kebencanaan, ” kata, kepala bidang komunikasi kebencanaan BNPB, Dody Yuleova, Selasa(7/11/2023)
Kalak BPBD NTT, Ambros Kodo mengatakan jurnalis sangat berperan dalam kebencanaan, karena peran media, tidak hanya saat tanggap darurat, namun hingga pasca bencana.
“Jurnalis bisa memberikan kepastian informasi. Misalnya gempa 2 Nov 2023, kekuatan 6,3M, berita dari wartawan sangat penting dan membantu, ” katanya.
Dia berharap kegiatan ini, maka peserta bisa memahami manajemen penanggulangan bencana,meningkatkan ketangguhan bencana dan upaya tanggulangi resiko bencana.
Workshop ini akan digelar selama 3 hari, dimana pada hari terakhir akan dilakukan peliputan simulasi bencana (lya)